Assalamualaikum wr wb. Alhamdulillah ane dapet rejeki berupa hp baru :) Hp yg akan ane review yaitu Asus Zenfone Go ZB452KG keluaran 2016. Series Zenfone Go yang satu ini merupakan adik dari series Zenfone Go sebelumnya dengan series ZC451TG. Bila membandingkan spesifikasi hp ane dengan ZC451TG melalui gsmarena.com, ane melihat bahwa pada series ZB452KG ini memilikki perubahan yang lebih baik ketimbang pendahulunya. Perubahan itu terlihat pada processor yang pada series ZC451TG menggunakan Mediatek, sedangkan untuk yang ZB452KG sudah menggunakan Qualcomm Snapdragon.
Perubahan lainnya yaitu terletak pada kapasitas baterai yang meningkat, bila yang series sebelumnya berkapasitas 1600mAh, untuk yang series terbarunya naik menjadi 2070mAh. Dan perbedaan yang paling signifikan adalah untuk series Zenfone Go keluaran 2016 sudah support 4G LTE (bukan yang ZB452KG, tapi yang ZB450KL). Untuk lebih jelasnya perbandingan kedua hp tersebut, agan n sista bisa mengklik disini (untuk ZC451TG) dan disini (untuk ZB452KG).
Kali ini ane akan bahas apa sih kelebihan dan kekurangan Zenfone Go ZB452KG ini?? (versi blog agan n sista).
1. Desain
Dari desain dulu. Desain dari Asus Zenfone Go ZB452KG ane melihat sama seperti Asus Zenfone 2 yang memilikki tombol volume di belakang dekat dibawah kamera. Ini memberikan kesan yang berbeda dari smartphone kebanyakan yang memilikki tombol volume di samping kiri atau kanan. Ditambah lagi Zenfone Go yang ane milikki berwarna Gold, sehingga memberikan kesan smartphone mewah dengan harga murah, tadinya ane mau beli yg warna silver, begitu dikasih tunjuk versi dummy nya, ternyata lebih keren yg Gold, hehe.
Layar yang diberikan menggunakan layar IPS, sehingga akan memudahkan agan n sista bila melihat dari sudut manapun. Walaupun cuma 4.5 inch, bagi ane sudah cukup baik. Sayangnya, Zenfone Go ini tidak memilikki pelindung layar seperti Gorilla Glass yang tidak seperti series Zenfone terdahulu. Seperti Asus Zenfone 4 yang baru rilis saja sudah menggunakan Gorilla Glass 3 (di spesifikasinya sih begitu, walaupun banyak kejadian yang retak).
2. Kinerja Perangkat
a. Dapur Pacu
Untuk urusan dapur pacu, Zenfone Go ZB452KG ini memilikki processor Qualcomm MSM8212 Snapdragon 200 Quad-core 1.2 GHz Cortex-A7 dengan GPU Adreno 302. Yang lucu disini adalah pada GPU yang digunakan Zenfone Go ternyata digunakan juga oleh Smartfren Andromax C3! (ane tau karena ane pernah punya Andromax C3) :D Walaupun GPU yang digunakan sama seperti Andromax C3, namun untuk performa gaming ane menilai masih lebih baik Zenfone Go ZB452KG karena processor yang digunakan Zenfone Go sudah Quad Core, tidak seperti Andromax C3 yang masih Dual Core. (Hehe maaf ane menyamakan nya dengan Andromax C3 :))
Untuk memori Asus Zenfone Go ZB452KG memilikki 1GB RAM dan 8GB ROM, ane menilai walaupun dengan RAM 1GB tetapi malah tidak terlalu memperlihatkan lag yang parah. Tidak seperti Asus Zenfone 4 dengan RAM yang sama-sama 1GB tetapi untuk menjalankan aplikasi atau digunakan multitasking masih terasa lemot. Asus Zenfone Go ZB452KG ini tidak support OTG. Jadi kalau dicolokkan kabel OTG atau flash disk yang memilikki fitur OTG maka smartphone ini tidak bisa mendeteknya.
Hasil Antutu Benchmark menunjukkan bahwa Asus Zenfone Go ZB452KG (X014D) memilikki score 20631. Setidaknya diatas Asus Zenfone 4 yang pernah ane milikki. (sumber gambar: theponsel.com)
b. Kamera
Pada bagian kamera, series ZB452KG memilikki 2 varian, yaitu rear 5MP/8MP, dan front VGA/2MP. Ane menilai kualitas kamera yang dihasilkan bisa ane katakan sangat baik untuk smartphone semurah ini. Seperti biasa Asus Zenfone mengandalkan teknologi pintar PixelMaster untuk menghasilkan gambar yang baik. Dengan berbagai fitur andalan seperti autofocus, HDR (dengan teknologi ASUS Pixel Enhancing), Low Light Mode, Depth of Field, dan masih banyak lagi.
Untuk hasil perekaman video, Asus Zenfone Go ZB452KG terlihat lag bila fitur Stabilizer diaktifkan. Sebaliknya, saat fitur Stabilizer dimatikan, perekaman video menjadi lancar. Asus Zenfone Go ZB452KG hanya dapat merekam video beresolusi HD 720p. Berbeda dengan Asus Zenfone 4 yang dapat merekam sampai HD 1080p.
Berikut hasil perekaman yang ane rekam dengan Asus Zenfone Go :
Dengan Stabilizer
Tanpa Stabilizer
c. Baterai
Untuk hasil perekaman video, Asus Zenfone Go ZB452KG terlihat lag bila fitur Stabilizer diaktifkan. Sebaliknya, saat fitur Stabilizer dimatikan, perekaman video menjadi lancar. Asus Zenfone Go ZB452KG hanya dapat merekam video beresolusi HD 720p. Berbeda dengan Asus Zenfone 4 yang dapat merekam sampai HD 1080p.
Berikut hasil perekaman yang ane rekam dengan Asus Zenfone Go :
Dengan Stabilizer
Tanpa Stabilizer
c. Baterai
Untuk urusan baterai ane bisa simpulkan irit. Dengan kapasitas baterai yang lebih besar dari kakaknya, ZC451TG yang hanya berkapasitas 1600mAh, pada ZB452KG ini memilikki baterai yang lebih besar, yaitu 2070mAh. Dan jenis baterai yang digunakan yaitu Li-Po. Yang dikenal memilikki kualitas yang lebih baik daripada Li-Ion. Kalau dibuat untuk gaming yaa wajar saja bakalan boros, hehe.
3. Kesimpulan
Ane menyimpulkan bahwa Asus Zenfone Go ZB452KG merupakan pilihan cocok bagi agan n sista yang mempunyai budget minim namun ingin memilikki smartphone yang dapat diandalkan untuk multitasking, gaming, fotografi, dsb. Dan ane bersyukur walaupun belum 4G, tetapi ane akan berusaha menggunakan hp ini dengan sebaik baiknya.
Kelebihan: Performa nya lumayan, hasil kamera bagus, layar sudah IPS.
Kekurangan: Koneksi belum 4G, tidak support OTG.
Sekian review kecil-kecilan dari ane. Bila ada salah-salah kata mohon dimaafkan.
Wassalamualaikum wr wb.
2017 © Agan n Sista Team. All Right Reserved.
Buagus tuh saya juga pake yang charcoal black kalo basah bebekas gitu unik,untuk urusan gaming lebih lancar dari hp temen saya redmi 4x sama j2 prime,walaupun belum 4g tapi saya rasa sudah apik
BalasHapusSaya lagi pesen ni...mga sesuai harapan karna lihat penilaiannya sangat baik ...
BalasHapus